Glosarium Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketentuan Tunjangan Karyawan
Wawancara keluar adalah jenis wawancara yang dilakukan saat karyawan keluar dari perusahaan. Ini adalah situasi di mana karyawan mendapat kesempatan untuk berbagi pengalamannya bekerja di organisasi dan berbagi saran untuk meningkatkan lingkungan tempat kerja.
Exit Interview adalah proses berdiskusi dengan karyawan yang keluar mengenai pengalaman mereka bekerja dengan organisasi. Diskusi ini mencakup alasan meninggalkan organisasi, kesempatan belajar yang diterima dari organisasi, dan berbagi umpan balik dari pengalaman mereka.
Anda tidak perlu terlalu cemas dengan wawancara kerja Anda. Anggap saja seperti halnya Anda melakukan wawancara kerja: spesifik dan jujurlah dalam memberikan tanggapan. Karena Anda akan meninggalkan perusahaan, tidak masalah untuk mengungkapkan apa yang tidak Anda sukai. Namun, penting untuk tidak terlalu keras dengan tanggapan Anda sehingga dapat merusak hubungan profesional Anda.
Jika ini adalah perjalanan keluar pertama Anda, merasa sedikit gugup adalah hal yang wajar. Namun, memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang harus dilakukan dalam perjalanan keluar akan membantu mengurangi kekhawatiran dan ketidakpastian Anda.
Ketika mempersiapkan diri untuk menghadapi wawancara kerja, ada baiknya Anda mengetahui jenis pertanyaan yang mungkin akan Anda hadapi. Memiliki contoh pertanyaan-pertanyaan yang mungkin muncul saat wawancara kerja dapat membantu Anda dalam memikirkan dan mempersiapkan jawaban Anda.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang biasa ditanyakan saat wawancara keluar:
1. Apa yang membuat Anda meninggalkan perusahaan?
2. Apa yang memotivasi Anda untuk mulai mencari pekerjaan baru?
3. Dalam peran Anda sebelumnya, faktor atau dukungan apa yang berkontribusi pada keberhasilan Anda, dan hambatan apa yang Anda hadapi?
4. Bisakah Anda memberikan saran untuk membantu karyawan baru masuk?
5. Bagaimana pendapat Anda tentang rekan kerja dan atasan Anda?
6. Apakah Anda merasa dihargai dan diakui oleh tim atau manajer Anda selama bekerja?
7. Apa yang paling menarik dari pengalaman Anda dalam peran ini?
8. Di sisi lain, apa aspek yang paling menantang dalam pekerjaan Anda?
Selama wawancara kerja, penting untuk diingat bahwa tidak semua yang Anda katakan akan memiliki bobot yang sama. Beberapa informasi akan sangat berharga bagi calon atasan Anda.
Berikut ini adalah empat kiat penting tentang apa yang harus Anda fokuskan:
Jika Anda memiliki saran tentang bagaimana penjadwalan dapat ditingkatkan atau jika Anda merasa bahwa tanggung jawab pekerjaan tertentu harus dialihkan ke bagian lain, jangan ragu untuk menyuarakan ide tersebut. Masukan Anda dapat membuat perbedaan yang signifikan bagi karyawan saat ini dan di masa depan.
Ketika akan melakukan wawancara kerja, sebaiknya Anda merencanakannya seminggu sebelumnya dan mengadakannya pada hari terakhir karyawan di perusahaan.
Merencanakan jauh-jauh hari adalah penting. Akan sangat membantu jika Anda memberikan daftar pertanyaan yang akan ditanyakan kepada karyawan yang akan berpisah dengan Anda atau daftar pertanyaan yang akan mereka ajukan selama masa perpisahan. Hal ini memberi mereka waktu untuk mengumpulkan pikiran mereka, mempersiapkan apa yang ingin mereka katakan, dan merasa lebih tenang selama wawancara. Hal ini juga memungkinkan para peserta untuk mendapatkan gambaran tentang apa yang akan terjadi di masa depan.
Namun, sangat disayangkan bahwa beberapa masalah dan kekhawatiran mungkin hanya terungkap selama wawancara keluar. Untuk mencegah hal ini, sangat penting untuk menjaga komunikasi yang terbuka dan teratur antara karyawan dan SDM selama mereka bekerja di perusahaan. Dialog yang berkelanjutan ini sangat penting untuk mendapatkan talenta yang berharga dan menyelesaikan masalah potensial sebelum mereka mengambil keputusan untuk keluar.
Exit intеrviеws adalah alat yang sangat berharga bagi organisasi yang ingin belajar, tumbuh, dan meningkatkan jumlah karyawan. Namun, banyak organisasi yang kesulitan untuk melaksanakan program ini secara efektif.
Ada beberapa langkah untuk membuat proses ini menjadi lebih lancar.
Ini adalah survei singkat yang dapat sering dikirim untuk memeriksa pendapat karyawan Anda tentang suatu masalah dengan cepat. Survei ini terdiri dari lebih sedikit pertanyaan (tidak lebih dari 10) untuk mendapatkan informasi dengan cepat. Ini dapat diberikan secara berkala (bulanan / mingguan / triwulanan).
Mengadakan rapat berkala selama satu jam untuk obrolan informal dengan setiap anggota tim adalah cara terbaik untuk mendapatkan gambaran sebenarnya tentang apa yang terjadi dengan mereka. Karena ini adalah percakapan yang aman dan pribadi, ini membantu Anda mendapatkan detail yang lebih baik tentang suatu masalah.
eNPS (employee Net Promoter score) adalah salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk menilai pendapat karyawan Anda tentang perusahaan Anda. Ini termasuk satu pertanyaan menarik yang mengukur loyalitas. Contoh pertanyaan eNPS meliputi: Seberapa besar kemungkinan Anda merekomendasikan perusahaan kami kepada orang lain? Karyawan menanggapi survei eNPS pada skala 1-10, di mana 10 menunjukkan bahwa mereka 'sangat mungkin' untuk merekomendasikan perusahaan dan 1 menandakan bahwa mereka 'sangat tidak mungkin' untuk merekomendasikannya.